Kartu ATM Tertelan

Ini kejadian udah 3 minggu yang lalu siy..agak ceroboh memang, semoga dengan ngeshare cerita ini temen temen bisa lebih waspada.

Berawal dari teman kantor sebelah meja mendapat sms banking kalo gaji bulan itu sudah masuk dan memberitahukan pada kami teman seruangannya, Alhamdulillah jawab saya.

Pulang dari kantor sebenarnya belum ada niatan untuk mengambil uang, karena biasanya gajian benar" ditanggal paling akhir. Jadi saya baru berencana mengambil uang esok hari untuk diberikan pada mamak saya. Tapi entah kenapa lewat depan sebuah mall yang memang dilewati rute saya pulang dari kantor, saya memutuskan untuk mampir dan mengecek uang di atm.

Posisi atm centre di mall (plaza jembatan merah-bogor) berada didepan mall tidak didalam gedungnya, jadi sangat strategis letaknya. Saya masuk kedalam ruangan (box) atm BRI, sibuk merogoh rogoh kartu atm dalam tas tak berapa lama sudah ada bapak bapak yang mengantri. Setelah ketemu, saya masukan kartu atm ke mesin..tapiiiiii si kartu ternyata tersangkutttttt, seketika itu saya panik. Memang keadaan mesin atm BRI disini sering dalam keadaan rusak alias offline, tapi hari itu tak ada pemberitahuan seperti biasanya klo si mesin itu rusak. Si bapak bapak yang diluar atm pun sepertinya mulai mengintip ngintip kenapa saya terlihat kebingungan, dan saya pun keluar dari box memberitahukan pada si bapak bapak itu kalo kartu atm saya tersangkut.

Si bapak bapak mencoba membantu saya, dia masuk ke dalam box atm lalu memberitahukan kalo dia pun pernah mengalami hal ini dan memberikan saya masukan agar segera menelpon call centre bank. Oleh petugas call cantre nanti akan dibantu bagaimana cara melepaskan kartu atm. Karena saya masi bingung bin panik saya masi memencet mencet tombol di mesin atm, si layar masi dalam keadaan belum ada kartu yang masuk ke dalam mesin. Nah, posisi kartu atm saya pun masi terlhat ujung pantatnya..saya penasaran, akhirnya saya mencari cari kartu atm ato ktp saya untuk bisa mendorong si kartu untuk bisa saya congkel keluar ato saya masukan ke dalam mesinnya. Karena saya tak berusaha sekuat tenaga mendorong si kartu oleh ktp saya, si kartu tak berhasil saya keluarkan juga dilarang oleh si bapak bapak itu..padahal dia bilang jangan pake itu, saya tak begitu jelas mendengar alasan si bapak kenapa tak boleh karena saya sibuk mencari gunting kuku..teringat memakai bagian pengikirnya yang tipis. Tapi karena lagi lagi dalam keadaan panik dan si bapak mendesak untuk segera menelpon call centre , akhirnya saya keluarkan hp dan memencet no hp yang si bapak itu bacakan dari ponselnya. Oh ya, saya semenjak ditemani si bapak itu..saya selalu berkomat kamit mengucap istigfar karena sedikit takut kalo dihipnotis (GR gila), hhahaah..entah si bapak itu berpikiran apa tentang saya yang beristigfar terus. Padahal kata seorang teman  istigfar tidak berpengaruh karena saya dalam keadaan panik jadi tetap saja bisa terhipnotis.

Sambil memencet no hp yang dibacakan saya masi bertanya bapak satpam mall bisa bisa keluarin kartu saya gak ya, si bapak itu menjawab itu kan satpam mall dia pasti gak tahu. Akhirnya saya memencet tombol call, si bapak bertanya nyambungkan no telp nya? setelah saya terlihat berhasil menghubungi no tersebut si bapak itu pun menghilang. Akhirnya telp saya diterima oleh suara laki laki sepertinya masi muda,berlagak seorang CS dia mengangkat sambungan.. dengan call centre BRI selamat malam..sebelum dia berbasabasi saya langsung menyambar dengan memberitahukan kalo atm saya tertelan di mesin atm, lalu si orang itu bertanya tersangkut dimana..atm BRI jembatan merah jawab saya, sebentar ya mba..lalu hilang sebentar dan berganti suara bapak bapak dengan logat daerah yang agak aneh, oh mungkin dialihkan pikir saya tanpa curiga sedikit pun. Lalu si bapak bapak itu menanyakan kembali ada apa..saya kembali menjelaskan, lalu si bapak itu memberitahukan saya instruksi untuk memencet toombol tombol yang dia perintahkan..katanya saya akan di bantu untuk mengeluarkan kartu secara manual. Saya ikuti intruksi beliau, namu si kartu tiada kunjung kembali keluar.. sampai diulang dua kali, dengan ujung intruksi saya harus memencet no pin saya..beruntung saya memencet no pin atm saya tidak sambil saya sebutkan angkanya. Karena tidak berhasil saya mulai curiga, ini benar atau penipuan?

Saya melihat ada kertas berlaminating  tertempel didalam box berisi alamat alamat atm BRI yang tersebar dibogor, dan dipaling bawah ada no telp call centrenya. Saya teringat kalo no call centre pada umumnya no yang hanya sedikit berbeda dengan no telp biasa seperti bank mandiri dengan no : 14000. Namun setelah saya cocokkan, no telp nya sama dengan yang tertera di di kertas itu.

Saya keluar dari box atm, dan masi tersambung dengan si bapak itu. Si bapak bilang karena tidak berhasil dengan manual maka dia akan membantu dengan memblokir kartu atm tersebut. Lalu menanyakan identitas saya, nama, nama ibu kandung, alamat, tanggal lahir..sampai pada pertanyaan isi saldo terakhir saya berapa..karena saya tidak ingat akhirnya saya jawab tidak tahu..tapi si bapak ngotot minta diingat ingat. Saya bilang kalo saya mau mengecek gaji saya (ah betapa polosnya si mariana), si bapak bertanya berapa gajinya? kebetulan karena saya digaji sesuai dengan pekerjaan yang saya kerjakan jadi akan berbeda tiap bulannya, dibulan itu saya belum mengetahui besarannya berapa yang saya terima. Alhasil saya jawab saya juga tidak tahu, saya mulai curiga kenapa pertanyaanny semakin memaksa. Si bapak sepertinya sudah tidak sabar, akhirnya bertanya..untuk dapat mengecek saldo saya meminta no pin mba..deennngggggggggggg, disitu saya langsung teringat dengan cerita beberapa teman saya yang pernah tertipu karena menyebutkan no PIN nya.

Dengan tanpa menjawab lagi akhirnya saya matikan telp tersebut. Saya berlari ke satpam mall, saya menjelaskan keadaan saya tapi tidak terlalu ditanggapi oleh bapak satpam. Katanya kartu atmnya gak akan bisa keluar lagi mending mba blokir saja. Saya bilang kalo saya khawatir karena sudah ada bapak bapak yang saya curigai akan menipu tapi si bapak satpam malah sibuk mengatur mobil mobil yang akan masuk mall (marah bercampur sedih rasanya, tapi..). Saya balik lagi kedepan box, melihat si kartu masi tertahan disitu.Hp saya bergetar terus karena ada telp masuk, saya lihat no nya ternyata no telp dengan kode bogor bukan lagi no telp kode jakarta.. dapat dipastikan itu telp dari si bapak tadi, saya tidak angkat malah saya reject berkali kali.  Saya mencari sandaran untuk dapat bediri (lemas rasanya),  teringat dengan sahabat yang pernah bekerja di BRI, akhirnya saya telp..lalu dia bilang jangan sesekali memberikan no PIN dan dia memberikan no call centre BRI yng benar.

Setelah mendapat no telp yang benar, saya langsung menelpon dan yang menjawab adalah mesin penjawab. Ini lah yang benar jika menghubungi call centre, akan dijawab oleh mesin penjawab tidak langsung tersambung dengan si CS nya. Setelah mendapt intruksi, akhirnya saya bisa berbicara dengan CS asli BRI dan menceritakan kejadiannya, namun belum selesai  si mba mba CS tersebut bertanya .. sambungan teleponnya terputus (panikkkkk..). Saya cek ternyata pulsa saya habis kelamaan nelpon CS plsu, dan ternyata didepan saya berdiri bapak bapak lain dan mencurigakan. Seperti ingin mencuri dengar pembicaraan saya bertelepon. Karena saya ketakutan dan semakin panik akhirnya saya putuskan untuk meninggalkan daerah atm dan mencari pulsa.

Tak seberapa jauh dari mall ada gerai pulsa pinggir jalan, tapi karena saya takut dibuntuti bapak bapak tadi akhirnya saya lewatkan tukang pulsa itu dan memutuskan berjalan cepat untuk sampai dirumah. Sembari berjalan saya menghubngi teman yang berjualan pulsa untuk segera mengirimkan pulsa, dan sambil menengok kanan juga belakang..karena takut dibuntuti. Sesampai dirumah saya semakin panik, karena pulsa tak kunjung masuk dan teringat kalau PIN ATM saya memakai tanggal lahir saya, dan si pelaku tadi sudah mengetahui tanggal lahir saya.

Setelah ada pemberitahuan pulsa yang masuk, akhirnya kembali saya hubungi CS BRI untuk memblokir segera. Setelah selesai proses pemblokiran, saya pun bertanya saldo yang ada di tabungan saya, namun si mba mba CS mengatakan layanan tersebut tidak bisa melalui call centre. Beres? tentu tidak, karena saya masi panik takut smua isi tabungan saya ternyata sudah dikuras para pelaku penipuan tadi.

Di rumah hanya ada ade bungsu saya, dia pu terlihat bingung melihat kakanya yang panik sendirian. Tak berapa lama mamak saya pulang setelah selsai mengaji. Dan saya memberitahukan kemungkinan terburuk kalo isi tabungan saya habis karena ditipu, mamak saya langsung terlihat ikut panik juga namun tak ada yang bisa dilakukan. Sampai disini sebenarnya saya sudah pasrah.

Ketika semakin beranjak malam saya mencoba mengikhlaskan, kalo memang bukan rezeki saya insyaallah Allah sudah menyiapkan rezeki lain yang mungkin tidak saya duga. Namun mata ini susah sekali terpejam, seperti masi meminta keajaiban semoga uang itu tidak hilang. Saya pun teringat dengan salah seorang kawan yang berprofesi sebagai polisi, yang selintas saya pernah mendengar dia pernah memegang kasus kriminalitas walau saya tak tahu jelasnya dia bertugas dibagian apa..tapi saya hanya ingin mencoba melaporkan kejadian tadi. Siapa tahu ada pertolongan disitu.

Akhirnya saya mencoba menghubungi beliau, dan beliau pun berantusias untuk mendengarkan kisah saya, ternyata setelah berbincang.. beliau sudah pernah menangkap orang ini, sampai saya diberi tahu namanya..si Mr X, ciri ciri bapak bapak yang disebutkan mirip dan logat aneh itu pun berasal dari daerah dia berasal. Mereka biasa berkomplot 2 sampai 3 org sekali beraksi.  Jadi kartu atm saya itu tidak tertelan tapi memang dijebak, seperti diganjal oleh batang korek api..biasanya si penjahat beraksi di atm atm yang sepi pengunjung agar bisa dengan mudah mencongkel si kartu atm yang terjebak tidak sampai 5 menit. Setelah itu pergi ke atm lain utntuk menguras isi atm. Beliau pun menenangkan saya, karena jeda antara saya meblokir tidak terlalu lama jadi sepertinya uang saya aman. Mereka pun tidak terlalu PD untuk menguras karena tidak mendapatkan PIN ATM saya walo sudah tahu tanggal lahir saya dan mereka membutuhkan waktu yang tepat untuk mencongkel kartu atm saya, karena keberadaan atm centre yang masi banyak dilalui orang.

Setelah percakapan itu saya sedikit lega dan bisa memejamkan mata, walau tertidur dengan sering terbangun. 

Pagi pagi sebelum kekantor saya mengurus atm saya tersebut ke bank, dan ALHAMDULILAH...AMAN, uang saya tak hilang :)

Jadi, bila teman teman mendapatkan situasi seperti saya :

1. Jangan panik, panik dikit bolehlah..tapi berusahalah masi berpikiran yang logik

2.Bila kartu atm masi terlihat ujungnya dan layar mesin masi menampilkan tampilan yang sama seperti belum dimasukkan kartu (tidak ada transaksi), maka kartu itu terjebak bukan tertelan (kartu sudah masuk mesin atm sempat bertransaksi namun tak bisa keluar diakhir). Carilah benda yang sama tipis namun agak kuat untuk bisa mendorong si kartu masuk kedalam mesin.

3. Jika no.2 tidak berhasil carilah no telp call centre yang benar (browsing pake smartphone), biasanya brupa stiker yang terpasang di mesin atm bukan di box ruang mesin atm..pastikan yang mengangkat pertamakali adalah mesin penjawab bukan orang yang mengaku sebagai CS yang menjawab langsung

4.Jangan tinggalkan box atm sampai proses pemblokiran selesai.

dan saran saya :

1.Jangan memakai tanggal lahir sebagai PIN ATM, mau itu dibolak balik..pake angka yang sedikit kita kombinasikan namun mudah untuk diingat

2. Cari mesin atm yang keberadaannya ramai dilewati orang banyak, lebih baik yang bersatu dengan banknya..karena ada satpam bank disitu yang menjaga. Hindari mesin mesin atm yang dipojokan

3.Jangan beritahukan pada siapapun no PIN ATM anda, kepada pegawai bank sekalipun

4.Pastikan Hp anda berpulsa, minimal 10 ribu lah..jangan kurang, karena itu sekali menelpon CS sampai proses selesai kira kira 8ribu rupiah (berguna bila terjadi sesuatu hal untuk menghubungi kerabat).

Semoga teman teman bisa waspada selalu, dan cerita ini bermanfaat..

#foto kertas berlaminatingnya menyusul, belum sempet mampir atm itu lagi..masi takut

Praktikum Biola (Biologi Laut)

Maap baru dilanjut lagi tulisan pengalaman zaman kuliahnya..yang ini pas jadi asisten praktikum (asprak), naek pangkat. Ini pengalaman waktu jadi asprak biola..iya biola, eitsss tapi bukan biola alat musik tapi singkatan dari biologi laut..maklum sukanya nyingkat nyingkat matkul biar lebih menyenangkan didenger. Biola ini matkul yang mempelajari tentang biota biota laut dan karakteristik apa az siy yang menghuni ekosistem ekosistem yang ada di daerah pesisir pantai sampai laut.

Nah..matkul ini juga selain di lab ada praktikum lapangnya, jadi ada study tournya buat tau langsung keadaan sebenarnya sesuai teori yang didapet pas dikelas.!kalo biola study tournya ke pulau seribu, waktu itu siy ke pulo tidung..pulo yaang katanya sekarang dah over crowded sama wisatawan karena jembatan cintanya yang mengubungkan pulau tidung besar dan kecil, waktu zaman kami mah masi jembatan alakadarnya. Beruntung juga siy dulu nyempetin maen ke pulo tidung kecil yang cuma dipenuhin semak belukar sambil nikmatin pemandangan sekitar pas jalan dijembtan yang lumayan panjang.


Praktikum yang satu ini lumayan seru, soale bisa maen ke pulo seribu pake geratis (mental bekpeker kere). dipilih pulo seribu karenamungkin lebih mewakili keadaan yang digambarkan dari teori di kelas, masi banyak biota yang bisa dilihat sekitar pantai..lamun, rumput laut, bintang laut, teripang, karang berbagai bentukdan warna,kerang kerangan dkk.
Ngambil data nya langsung nyemplung ke pantai, walau hanya sekitaran bibir pantai sampai tubir (batas dalam dan dangkal).


Dipulo tidung ini kami para asisten menginap disalah satu rumah warga yang disewakan..sekitar 25an asisten menginap disatu rumah dengan kamar hanya satu..hahah, jadi ya begitulah..tidurnya alakadarnya..ngegelar di setiap ruangan. Berbeda dengan para praktikan yang menginap di asrama yang tersedia di pulo walaupun tetap ngegelar tidurnya.

Malam itu hari terakhir setelah semua jurusan sudah menyelesaikan praktikum lapang nya..saya termasuk asisten yang ikut 2 shift sekaligus. Di malam itu kami beberapa orang asisten yang memang dekat di perkuliahan menikmati malam didepan rumah dengan berbincang ngalor ngidul sampai larut dengan tawa kami yang masi meledakledak sampai satu bunyi membuyarkan keseruan kita. Didepan rumah yang kami tinggali itu ada sepetak tanah penuh dengan pohon pohon dan tak berlampu jadi gelap dan bunyibunyian ombak juga jangkrik khas dihutan hutan berpadu menjadikan suasana yang khas pedesaan pinggir laut. Tiba tiba bunyi yang berbeda itu terdengar, seperti buah kelapa besar jatuh ketanah...bummmmmm, itulah yang memecah keseruan kami..lalu kami terdiam dan menjadikan suasana agakagak sedikit horor bin merinding sampai ada satu orang yangberinisiatif masuk rumah dan jadilah kami berlarian masuk rumah.

Masing masing mengambil posisinya untuk bisa merebahkan badan, namun tetap saja kami tertawa membahas apa sebenarnya yang terjatuh dan sibuk mengartikan bahasa mulut dari seorang teman asisten yang masi belum tertidur karena sedang menonton tv. Salah seorang dari kami bertanya pada nya,kenapa belum tidur..dan dia hanya membuka mulutnya dari kejauhan tanpa terdengar suaranya. Dan kami baru mengetahui dia atas kapal pada saat perjalanan pulang ternyata 'Bird Watching' dia bilang, hahhaha..pantes pake istilah enggris mana ngeh kita..

Sesaat setelah itu entah mengapa kami smua tertidur nyenyak sekali, tak ada seorangpun yang terjaga karena memang sudah saatnya juga kami beristirahat. Kehebohan terjadi saat saya terbangun karena kedinginan, ternyata pintu rumah terbuka lebarnya sehingga angin masuk. Tak ada kecurigaan mengapa pintu itu terbuka, tetapi saat teman sebelah saya ikut terbangun dan mencari telepon genggamnya yang semalam disimpan disampingnya hilang tak ditemukan barulah yang lain pun ikut terbangun dan sibuk mencari Hp serta barang berharga lainnya hilang ntah kemana. Hp saya tidak hilang karena tas saya simpan didalam kamar. Hanya beberapa asisten wanita yang tidur didalam kamar, dan hanya harta yang didalam kamar itulah yang selamat, sedang yang lain raib digondol pencuri.

Kami sibuk mencari, namun tak ada yang bisa dilakukan..di depan rumah kami menemukan tas salah seorang teman yang tentu saja sudah diambil barang berharganya seperti dompet, kamera juga Hp, jadi setlah kami lapor ke rumah yang ditempati para dosen kejadian tersebut seperti sudahlah diikhlaskan sajah.. #sedih

Dengan berat hati, hari itu kami harus segera bergegas meninggalkan pulo karena praktikum sudah selesai walau menyisakan rasa penasaran mengapa si pencuri bisa mengambil bersih Hp temanteman kami tanpa ada yang merasa aneh. yagh..mungkin karena kami terlalu bersemangat seharian sehingga lelah yang teramat sangat. Seharusnya sudah sedari pagi benarkami meninggalkan tidung, tapi karena kejadian ini agak tertunda. kami pun seperti takbegitu selera dengan makanan pagi yang disediakan untuk sarapan.

Ternyata di belahan tempat lain alias asrama para praktikan juga terjadi sesuatu yang agak menghebohkan, saya tidak terlalu tahu detailnya kejadian ini bisa terjadi entah karena makan malam entah karena sarapanpagi itu, yang jelas tidak sedikit mahasiswa yang tiba tiba sakit perut dan mengantri di kamar kecil untuk buang air besar. Awalnya kami para asisten tidak mengetahui hal ini, karena kamipun sibuk dengan kejadian yang kami alami. Namun saat dikapal dalam perjalanan pulang barulah kami tahu, kamar mandi seadanya di atas kapal diantri banyak mahasiswa yang sakit perut.sampai sampai saya yang berada diburitan (belakang kapal) kebagian bau tak sedap hingga akhirnya kami berpindah ke haluan (depan kapal). Saking mengantrinya dan tak tertahan ada yang memanfaatkan ruangan bawah bagian belakang kapal yang memang terbuka untuk mengecek propeler (balingbalingkapal) dipakai jadi toilet dadakan bermodalkan sarung yang dipegangi teman lainnya.

Karena terlalu banyak yang merasakan sakit perut akhirnya si nakhoda kapal diperintahkan untuk menepi di pulau terdekat, dan saya dengar akan turun di pulau untung jawa..salah satu pulo destinasi tujuan wisata juga namun belum seramai sekarang. ayey..saya dan salah seorang teman berencana akan ikut turun untuk jajan membeli makanan kecil yang dijajakan.

Ya..akhirnya sampai di untung jawa, begitu kapal menepi terlihat satu orang praktikan yang sudah berlari trun dari kapal, mencari toilet yang bisa disinggahi. Setelah itu turunlah beramai ramai mahasiswa yang lain yang juga ingin menuntaskan hajatnya, saya pun ikut turun bersama teman saya. Namun dipertengahan jalan ntah mengapa saya ikut ikut mules (pdhal asisten kayanya gak kena deh, aseli ini dadakan mulesnya, mangmules nular ya?), akhirnya saya ikut berlari mencari toilet dirumah warga yang bersedia kami singgahi, saya berbarengan dengan dua orang praktikan cewe dan cowo..lalu ada seorang ibu yang memanggil, sepertinya dia sudah tahu kalo daerahhnya sedang didatangi tamu dadakan yang butuh toilet.. disini kosong mba kalo mau pake teriak si ibu dari depan rumahnya..kami bertiga pun menghampiri..namun seorang lagi menjauh mencari tempat lain mungkin karena dia berpikir terlalu lama untuk mengantri diurutan ketiga.

Kami dipersilahkan lewat samping rumah siibu, karena toiletnya memang ada disamping rumah..beruntung karena siibu ternyata punya dua toilet. Voillaaaaa...akhirnya tak usah pakai mengantri, kami sebelah sebelahan dan sempat sempatnya si ade kelas bilang, kaaa kalo udah bilang ya tungguin aku.. hadeuuuuhhhhh,,pake komunikasi ala tarzan.

hihihih..bikin cengar cengir sendiri dah pokoke kalo inget kejadian ini,,sampe sampe klo lagi kumpul sama temen dan adek kelas yang ngalamin ini bisa jadi bahan bahsan yang tiada henti.

hari kemarin yang terkenang.!

tas heejou

Kali ini jualan dulu ya..silakan dilihat - lihat :)

berminat..??

Praktikum Osum

Ahahahha..reuni sama temen temen zaman kuliah itu seru, cerita flashback dimasa zaman kuliah..ada az yang diceritain..dan cukup membuat suasana hangat juga terpingkal2 mpe sakit perut karena ketawa

Yang ina mau certain sekarang itu kekonyolan waktu zaman jadi praktikan, yang zaman jadi asisten praktikumny ntar di part 2 az ya,

Karena saya ada di fakultas perikanan n ilmu kelautan otomatis banyak kelapang nya..nyemplung di sungai, danau, lumpur mangrove , ke pulo2 dan pastinya seringnya ke laut.

Waktu itu ina masi di semester 4 klo gak salah..jadi mata kuliah nya masi mata kuliah umum fakultas, kedapetan mk. Oseanografi umum punyanya anak jurusan Ilmu Kelautan. Yang tentuny ada praktik lapangnya..kebetulan waktu itu saya mendaftarkan diri jadi panitianya, soale enak klo jadi panita bisa ikutan lebih lama tinggal dilapang..tapi sesuai fungsi dan tugasnya juga siy, kebetulan waktu itu saya didaulat jadi koordinator acara buat 6 jurusan yang dibagi dua keberangkatan jadi saya bisa tinggal lebih lama dilapang..ntah terpilih karena apa..tapi saya seneng seneng az tuh, wong kan ga kerja sendiri tapi dibantuin temen temen yang lain juga..hehhe

Susunan acara udah disusun, tapi belum disosialisakan ke asisten and temen2 lain..nunggu rapat konsolidasi slanjutnya yang baru ntar besok diumumin di dalam lab..tapi udah ada asisten yang tanya waktu itu, gimana na susunan acaranya? Udah ada ka, kan uda dikasi gambaran apa yang mau dilakukan tinggal ngatur  time and rollingny az biar teratur, baguuusss..klo mau lebih mantep lagi tanya az sama mb (lupa namanya) yang tahun lalu jadi koordinator acaranya..oooo, gitu kak..iya nanti saya cari orangnya kak biar minta pendapat beliau juga..okeh,slamat bekerja.

Abis itu saya cari lah si mba mba mantan coordinator acara itu, dengan mengandalkan nama dan muka samarsamar alias sok sok an tau..hahha. Ya ini dia orang yang saya cari, tampak belakang saya yakin dia. Lalu saya sapa, mba..maaf, mb (nama) ya? Yang dulu jadi coordinator acara buat praktikum osum? Lalu si mba yang sudah berbalik badan (tapi saya tetep pede, karena memang di bayangan saya yang ini orangnya) dengan muka heran menjawab oooohhh..salah orang itu temen saya,, hahhaha..

Wew..kaboooorrrr, malu..untung beliau bukan asisten klo gak..hadeuuuhhhh, abisan itu saya pede dengan jadwal yang dibuat. Kapok ah..biarin az gak pake Tanya Tanya lagi, udah syip kok timing praktikumnya..hehhe,  setelah di sosialisasikan pun tak ada yang protes..

Tiba saatnya di lapang, semua bertugas..tapi sempet ada bagian saya kena marah asisten yang emang agak galak kali ya..sebenernya mah dia bae ma saya, Cuma mungkin saat itu gak tau klo anak acaranya saya, hahha.. (ngaruh!). Waktu itu dia cari anak acara trus marahin saya gimana ini anak2 (praktikan) yang mau ke laut kok belum pada siyap2 (ada yang Cuma di pantai yang tinggal jalan dri asrama tmpt nginep ada yng kelaut harus naek bis ke dermaganya)..keburu siang nanti, sepertinya waktu itu karena teman teman saya masih sibuk dengan makan paginya, padahal siy dah tinggal berangkat mungkin si mba maunya makan di di dermaga kali ya..kebayang baru pada makan naek perahu motor kegoyang goyang ombak, berapa banyak yang JACKPOT tuh??

Setelah itu lancar semua, giliran saya praktikum adalah dikeesokan harinya..malam itu saya beserta gerombolan kawan kawan saya agak larut tidurnya..jadi masi main main diluaran, menghirup udara pantai n dengerin suara ombak. Alhasil..balik ke asrama, teman teman saya sudah tewas bergeletakan kesana kemari..hanya sedikit space yang tersisa, hiks..bingung mau tidur kemana, karena saya kenal dengan penjaga SLK (stasiun lapang kelautan IPB – asrama tmpat kami menginap) saya mengambil sarung tidur lalu pergi kerumah si teteh (teh tia n kang syarif) yang ternyata masi rame tengah menonton tipi. Saya pun disambut hangat, oleh seisi rumah yang tak bukan murid kang syarif di sekolah perikanan. Sini teh ikut nonton sapa mereka, lalu teh tia bertanya kenapa blm tidur na? , lalu saya jelaskan keadaan di asrama...daaannnnn, si teteh pun mempersilakan saya buat tidur dikamar yang biasanya di pake salah seorang muridnya yang ikut tinggal disitu..katanya udah tidur disitu az, biar si (namanya lupa) tidur ramean di ruang tipi. Ahahhaha..gak sampe ngarep dikasi kamar dengan kasur siy tapi REZEKI (map ya kawan).

Nah..ini kedua kalinya saya malu, pagi pun tiba..saya telat bangun sodara sodara..bangun langsung liat jam, ternyata sudah lewat setengah jam dari jadwal praktikum saya..saya panikkkkkk, rumah si teteh sudah sepi..karena si teteh sudah di warung..kang syarif n the murid ke sekolah..saya sendiri, utung pintu belakang gak ditutup..saya lari ke asrama, ambil pralatan praktikum n bersih2 alakadarnya..untungnya niy, jadwal pertama praktikum saya di pantai, yang gak jauh dari asrama..coba kalo di laut dluan..ketinggalan kapal saya, piye cara kekapalnyah yang dah ditengah laut??

Saya pun berlari menuju pantai, tanpa ambil jatah makan pagi - konsekuensi, untung puny timbunan lemak. Sampe di pantai teman teman saya sudah on the spot masing masing team.. sebelum itu ada gerombolan asisten yang mengawasi dengan berduduk ria diatas pasir dan berpayung yang harus saya lewati, hiksss..deg..degan..takut dimarahin..jadi mau gak mau saya harus lewat dan izin buat ikut praktikum. Saya dengan muka was2 pun izin, dan dengan polosnyah..maap kak saya telat, boleh ikut praktikum? Dannnnn.. ternyata saya hanya di tanya..dari mana inaaaaa dengan nada mentertawakan bukan memarahi..udah cepet sanah, haha pantes dicariin temen teman kamu..arghhhhhh, kakak kakak baikkkkkkkk..terimakasih – itu gunanya kenal sama asisten, hehhe…

Aseli saat itu gerombolan asisten yang bertugas di pantai memang yang sudah saya kenal baik, jadi gak ada yang galak..saya pun segera berlari, bergabung dengan temanteman saya..dannn mereka pun tak ada yang cemberut, makin plongggggg..hanya bertanya, dicariin kaga ada kemana na? saya hanya balas senyum, dan salangsung tibatiba ikut sibuk. Selesai mengambil data saya ceritakan alasan saya telat, pas mreka tau alasanny mreka pun tak ada yang marah malah mentertawakan kedodolan sayah....makasih ya teman.

Kegiatan lapang pun selesai, tiba saatnya membuat laporan..karena waktu itu masi zaman rental computer blum banyak mahasiswa yang punya PC ato Laptop pribadi seperti skrang ini..jadi saya mengerjakan laporan di rental, dan biasanya sudah ada format laporan yang biasanya bayak dijadiin pedoman di rental rental tertentu yang jadi langganan teman teman sefakultas sayah. Waktu itu saya dan teman saya berbagi tugas mengerjakan bab per babnya..jadilah kami merental di sekitar kawasan kampus, sampai hari larut..si laporan sudah setengah rampung tinggal disatuin, saya sempat membaca keseluruhan laporan karena tidak hanya setoran laporan tapi harus di persentasikan dan diadu dengan kelompok lain sebagai ujian praktikumnya. Karena rumah saya agak lumayan jauh dari kampus saya di perbolehkan pulang duluan, dan teman saya yang akan merapihkan nya sendirian, saya bersama seorang teman lagi berpamitan yang dua lagi kemana ya??

Setelah pembuatan laporan kami tak ada pertemuan kembali untuk membahas ato mempelajari isi laporan karena satu kelompok berbeda jurusan. Kami bertemu kembali saat ujian laporan, dan baca baca kilat tentang isi laporan. Satu meja praktikum, diisi dua kelompok berbeda yang saling berhadapan dan saling memaparkan isi lapran dari hasil praktikum dilapang, saya tak begitu khawatir karena tau persis inti dari praktikum itu juga isi laporan saya. Pertanyaan pun diajukan dari pihak kelompok lain juga dari asisten tapi dari kelompok lain lah yang justru agak menjebak terkadang ingin menjatuhkan. Ada satu pertanyaan yang membuat saya agak bingung, karena ada celah teori yang tidak sesuai.  Tapi tidak buat teman kelompok saya satu ini..terimakasih Ya Allah saya dikasi satu kelompok sama teman saya satu ini, dia menjawab nya dengan mantap menutup sesi dengan membuat saya heran dan kagum dengan isi laporan yang ternyata sudah di perbaikinya seorang diri.

Laporan kami pun mendapat pujian, kluar ruangan saya yang menyadari perubahan pembahasan yang jadi bagus itu pun memuji teman saya itu..hebat, makasih ya lu perbaiki laporannya..tak diragukan lah kepintarannya,, sedangkan teman saya yang lain tak begitu menyadari jadi hanya ikut senang dengan hasil ujian diskusi ini. Hahahha..kelarrrrr

Yapzz..selesai, panjang yagh ceritanya pdahal baru seru seruan satu mata kuliah..yang lainnya?tunggu kalo mood J

Kedodolan yang berakhir menyenangkan dan jadi kenangan di masa kini,

Ini ceritaku mana ceritamu.?

kapok!

Na..na..na…

Iyessss..ada apah?

Ikhlas tanpa batas itu kata kata yang gua kenal dah, tag line lu kan ya?

Hahha..iya knp sama katakata itu?

Kayanya ada yang nyindir lu tuh..di burung berkicau,,

Waduh..sapa..sapa..?

Masa lu kaga tau..itu kayanya bederet nyindirin lu, gua screenshot ya..

Mangga..

[terpampang] Noh

Weh weh..mantap,

Kenapa tuh?

Gpp..biarin weh, maklum barisan sakit hati..biarin az, itu juga dia bales twit gua sblmny yang esmosi juga..jadi impas sajalah..apa dia mau kata yo monggo,,

Hahah..bales mention az biar seru,kaya artis2..

Sial lo,kompor..males ah, ude lama juga kan itu..jadi ya sudahlah dripada tambah rempong bin rusuh,

Jiaaahhhh…ceritainnn,

Katakata Itu abis gua dapet ilmu diplatihan seminar motivasi..bikin katakata positip, dimana kita hilaf ato mulai tak terkendali ingat ke kata2 itu..iklas itu kan dah ga ada batasny tapi ini djelasin pake tanpa batasan jadi makin huaaaa… jadi bukan berarti saya ini udah seperti katakata yang saya buat ini,,

Wedeeehhh..itu mah penjelasan katakatanya, certain masalahnya..

Jahhhhhh..dia kepo, udah ah males ina..ntar lu koarkoar makin ribet lagi makin panjang ntar koaran beliau,,

Hahhaha..takut  ya ntar kejadian lagi..

 Ho oh..so mending diem sekarang, biar gak sama sama bikin salah lagi..biar beres urusan, nteu ribet

Terlihat semacam kapok..tapi jangan sampe lu kapok juga temenan ma gua ya?

Ahahhahah..tergantunggggggg :p

Lahhhhhh…inaaaaaaaa

Iya..iya..ngga..insyaallah, saling mengingatkan klo kita saling salah ya

Hazeeeeeghhhhhh..

Niy lagu Sheila on 7 buat lu 

Akhir Tahun

Di hari terakhir di tahun lalu Jakarta punya banyak acara buat nyambut tahun baru, ada pesta rakyat yang katanya diadain disepanjang jalanan icon nya Jakarta alias Sudirman - Thamrin. Gubernur baru yang kataya pro rakyat ini katanya mau kasi hadiah buat rakyat nya brupa hiburan, jadi pesta pergantian tahun gak cuma milik orang2 berduit yang melewatkan malam akhir tahun di hotel2 ato villa.

Eitsss...tapi maap bukan tentang itu yang mau ina tulis heheh..

Di hari yang sama tapi sebenernya udah dmulai dari hari sebelumnya ada acara dibelahan Jakarta yang lain, yang kalo gak salah namanya Festival Kali Ciliwung. Nah..sebenerny ina gak tau kalo ada acara ini, tapi my luply ceuceu Yaz kayanya antusias sangat ma acara ini, yang diposternya kayanya keren membeberkan acaranya (tanya mbah gugle be jelasnya yakz #nyengir). Baiklah dan saya pun ikut tertarik mungkin akan seperti Kemang Festival yang rame dari ujung jalan mpe ujung jalan, ditambahin lagi jalan jalanny bareng si lucu Alanna..aheeeyyyyyy (akuhhhh fans beratmu nak?!)

Jadilah saya dan ceu Yaz + Alanna pergi dihari itu, karena tempatnya di Pasar Baru berarti mudah tinggal naek kereta turun di stasiun Juanda n jalan kaki dah..baru dikreta tapi rasa seru jalan jalan sama bocah yang baru mau dua tahun uda kerasa, ada aja tingkahnya yang bikin gemes hihihihi...

Sesampainya di TKP trnyata tak sesuai yang saya bayangkan, SEPI sodara sodara..hahah, kaya tempat jajanan biasa az gituh #kriiikkk.. masi ramean pasar barunya dibandingin tuh festival, stand bazaarnya sedikit acara panggungny blm mulai..orang yang berkunjung juga sepertinya bisa dihitung dengan jari..

Ya sudahlah..mari kita lanjutkan dengan menyusuri pasar baru sajah..sambil brplanning untuk melanjutkan kemana perjalanan hari ini karena tujuan utamany ternyata hanya selewat. Menyusuri pasar baru yang didominasi toko kain and toko sepatu , kita cuma lewat az.. hanya satu toko sepatu yang saya masuki tertarik sama salah satu display sepatu yang mirip dengan sepatu saya yang pernah hilang di kosan teman (eh itu sepatu kayanya bisa jadi ide buat tulisan selanjutnya ),,

tapi ternyata beda..tak sama model juga merknya..bukan merk mahal siy merk biasa yang harganya terjangkau bagi kaum seperti sayah :)

Jadi langsung kluar lagi, emang ga niat buat beli juga siy. Nah berhubung hari sudah siang si ceuceu yang masi setia memberi ASI pada si AL merasa Lafaarrr..saya juga siy, 

Berhubung di Pasar baru yang saya tau cuma ada PH, KFC ma Bakmi Gg Kelinci, jadi pilihan si ceuceu adalah ke Gg Kelinci, baiklah...kita pesen mie ayam pake pangsit basah,, makan mie sama Alanna, lucuuuuu..dia makan sendiri semua diadukaduknya,,ahahha..

Lanjut dari sini tadinya mau langsung ke cikini ke tempat yang ti n yang kakungnya AL, tapi saya gak gitu tau jalannya jadi kita memutuskan untuk maen kekota tua dulu..soale dari sini ada angkot yang mentok ke kota tua. Habis dari kota tua baru melanjutkan lagi ke cikini pake kereta.

Sampai dikota tua, seperti biasa ramai..gak sama yang jual gak sama yang berkunjung rame dah. Hari masi cerah pas kita sampe, n Yaz pun sempet poto poto sama badut2an disana. Hahah abis poto poto ternyata byurrrrrr dengan lebatnya hujan turun, kita buru buru menepi dengan berlindung di payung kecil bertigaan. Lucu liat smua pengunjung bubar ketepian, kota tua serempak sepi di tengahnya hihihihi..

pengennya masuk museum2nya tapi saya lupa itu hari senin yang dimana hari libur museum di Jakarta, ntah dikota lain. jadilah cuma selewat juga ke kota tuanya.

Mari melanjutkan perjalanan, karena Yaz penasaran sama Slurpee yang ada di Sevel dan katanya dicikini ada ya ude..hayulah,,sekalian saya pengen ke cheese factory cake yang kaya Yaz juga ada disitu, Hazeeghhhh..

Dari kota naek kereta sampe cikini, lalu berjalan kaki ke Sepel nya,,yang ternyata lumayan lah..apalagi Yaz yang gendong si AL nyang pules sepanjangn jalan. Pas sampe betapa senangnyah liat sepel, haussssss mamen..dan ternyata AL pun suka sama slurpeeeeeee..hahha,tau az dia kalu enak..saking betahny ternyata AL pun numpag pup di sepel
Di perjalanan menuju sepel, Yaz nunjukin tempat makan gado gado yang katanya legendaris bin terkenal..gado gado Bon Bin yang ternyata ga ada hubungannya siy sama kebon binatang..nantilah kapankapan kita coba kemari, harganya juga buat sepiring gado gado rada mahal katanya..

Okeh..hari smakin sore sebelum terjebak dikramain hingarbingar pergantian tahun kita segera mengakhiri perjalanan, tapi sebelumnya Yaz anter ina ke cheese factory cake buat beli rainbow cheese cake sama strawberry ice cheese cake..ummmm yummmyyyy..tapi cuma perslice doank belinya..

perjalanan disudahi sampai disitu dan kamipun berpamitan buat buat bubar jalan graaaakkk..adios amigos,,

Salam jalan-jalan

Kuliner di Surya Kencana - Bogor

Berhubung masi libur niy hari..kepengen keluar rumah, nambahin koleksi poto makanan (maap ya bikin ngiler sama updetan saya). Sendirian? ohhhh..tentu tidak, kebetulan ada salah seorang teman di bogor juga, saya hubungi..dan gayung pun bersambut, kebetulan sepertinya dia sedang dalam keadaan not in her moody.

okeh kita merencanakan untuk kuliner di suryakencana lalu ke SKI di katulampa, first destination siy ke gang aut..ini salah satu spot buat kulineran yang ada di bogor, coz banyak sekali tempat makan baik pinggir jalan ato rumah makan disini kalu lagi weekend banyak mobil bederet pinggir jalan.

Nah..pas lagi diangkot otw ke gang aut, lewatin toko peralatan sekolah ABC..ini toko terkenal dikalangan pelajar, coz jual barang yang unik2 and harganya murah..kantong plastiknya pun lucu bergambar gitu. Mungkin itu yang bikin niy toko terkenal, jadi saya pun tergoda untuk turun padahal tujuan masi lumayan jauh dan emang ada yang mau dicari juga siy (penghapus mekanik n pinsil warna isi). Tapi pas masuk kesini agak kecewa, coz barang2nya gak selengkap dulu dan tokonya agak lebih sepi..barang yang saya cari pun sudah tak ada (sedih!). Tanpa hasil deh....

Kluar dari ABC memutuskan untuk jalan kaki menuju tempat ketemuan dengan teman saya itu, berhubung dia juga masi dalam perjalanan..jadi bisa enjoy lah menikmati suryakencana yang sedang tak ramai dan cuaca mendung. Mendekati gang aut mulai banyak tukang jualan makanan, didominasi sama soto kuning bogor.. ada salah satu gerobak soto yang dikerubung banyak orang, saya pun sempet melirik kenapa bisa ramai? ternyata karena isian soto yang ditawarkan lebih bervariasi, dan dengan dua pilihan yang sudah digoreng (lebih tasty) dan yang direbus (bisanya siy cuma ini). boleh niy nyoba..eitsss tapi sebenernya bukan ini tujuan saya..tapi sebuah resto jepang yang sepertinya baru buka, Ramenochi.

Dapet referensi dari satu link info jajan, liyat potonya kayanya menggiurkan. jadilah ini yang ada dibayangan saya buat kuliner kesini. Akhirnya sampailah saya dititik pertemuan dan teman saya pun tak lama kemudian muncul, dia bilang ayo langsung makan..dan saya langsung menunjuk keatas, karena tempatnya tepat diatas Indomaret. Teman saya pun langsung mengiyakan tanpa ba bi bu..

yapz sampai di Ramenochi ternyata sepi, dan iseng tanya baru buka 2 bulan lah..hahha pantes masi sepi, kami pesen shrimp coconut, ramen iga n sirloin baked dengan ocha dingin n teh manis. tak dinyana gelas es teh manis ny gede n mangkok ramenny hadeuhhhhhhh..tapi krn laper bin cuaca mendukung abis lah smua..lumayan lah rasanya..begitulah ramen,hhahah..tapi saya suka es teh manis nya mengingatkan pada teh manis dalam dot saat saya balita :)

Recommended?ummm..pantaslah dicoba,dengan harga bersaing kok. Selesai, ternyata pas bayar dikasi voucher 10% klo kesini lagi,, tapi biar teman saya yang pegang. Lanjut lagi perjalanan, karena kita sama sama penasaran sama soto yang tadi saya lihat akhirnya kami pun mencoba membeli satu mangkuk soto kuning tanpa nasi lho yaaa..dengan isian paru n lidah. Ya ini juga lumayan lah, kata temen saya yang orang luar bogor siy kataya enak,,tapi berhub mak dirumah sering masak kaya begini juga jadi rasanya ya sama..enak!

Oh iya..didaerah sini ada bakso malang, mie sehat (mie warna warni, bayam, wortel and bit), ngohiang (tp blm tau halal apa ngganya) -->  ini kawasan pecinan nya bogor jadi banyak juga yang jual pork dipinggir jalan or direstoresto , rujak jagung, wedang ronde, laksa bogor, bir pletok dkk.

Nengok jam ternyata hari sudah sore, jadi tak memungkinkan untuk melanjutkan perjalanan ke SKI..karena disana pun tak sampe malam, setengah 6 sudah tutup. Akhirnya kami berencana ke spot kuliner lain yaitu didaerah air mancur mengincar bansus buat angetin badan. Tapi ditengah jalan si teman teringat akan rekomendasi kawannya ada rumah sumsum yang konon enak dan seperti terbawa mimpi, hadeuhhh..

okeh karena satu jalan dengan angkot maka kami turunlah walau agak sedikit terlewat..tempatnya di belokan  arah cipaku, disitu ada resto dengan judul Rumah Sumsum, sesuai namanya disini menawarkan penganan serba sumsum yang di macem2in..digoreng disate disop dkk. Harga? ummm..lumayan lah, agak mahal klo menurut saya. Karena saya sudah sedikit kenyang jadilah hanya teman saya yang memesan,saya hanya memsan es kelapa murni. Sayang si tulang sumsum hanya berupa tulang tak ada daging luarannya juga isian sumsum nya hanya sedikit jadi agak kecewa siy..tapi buat yang mau kesini bisa coba menu lain mungkin yang terlihat juga menggiurkan.

Ok hari sudah mulai malam, kami pun beranjak untuk pulang..dan teman saya pun melanjutkan perjalananny untuk bertemu kembali dengan kawanny yang lain (anak yang sibuk,?!).
Syip..done smua, selamat berkuliner teman..masi banyak tempat yang belum saya kunjungi..maybe next kalo dah punya gaji lagi..hhehehhe, ato ada yang mau ajak saya??

Salam kenyang,.